Pendakian Gunung Aconcagua
Sepuluh Tahun Pendakian Gunung Aconcagua (2): Aconcagua Mulai Muncul dan Menunjukkan Watak Aslinya
Max Agung Pribadi mulai merasakan watak asli Gunung Aconcagua yangbengis, dengan hujan salju dan angin kencang menderu-deru.
Awalnya terasa aneh melangkah dengan alas yang besar dan berat, sehingga seperti langkah robot.
Namun setelah terbiasa, nyaman juga berjalan dengan sepatu itu.
Hal yang merisaukan saya adalah jempol kaki kiri yang terkilir, karena terantuk batu beberapa hari sebelumnya.
Selama tiga hari di base camp saya coba urut, tapi kondisinya tak membaik.
Janatan yang mengetahui keadaan saya datang ke tenda pada malam hari.
Dengan minyak gosok dia urut bagian yang sakit dan ternyata bengkak itu. Ada satu jam dia mengurut, dan rasa sakit berangsur hilang.
Ajaib, pagi harinya jempol kaki itu tak sakit lagi, dan saya bisa mengenakan double boots dengan nyaman.
Anak muda Kabanjahe itu ternyata menyimpan bakat sebagai tukang urut dan keterampilan itu sangat bermanfaat dalam perjalanan ke tempat terpencil seperti ini. (Bersambung)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!