Wisata Banten

Jahe Merah Siap Menjadi Oleh-oleh dari Rangkasbitung

Kini jalan-jalan ke Rangkasbitung bisa membawa minuman jahe merah senagai oleh-oleh.

Editor: AC Pinkan Ulaan
Warta Kota/Andika Panduwinata
Wahidin Halim, Gubernur Provinsi Banten, mempromosikan minuman jahe merah dari Kabupaten Lebak. 

Sentra jahe Kabupaten Lebak

Data yang ada memperlihatkan, pada tahun 2020 luas lahan panen tanaman jahe di Lebak mencapai 323.951 hektar, dengan total produksi panen sebanyak 619,362 kuintal.

Dengan sebaran paling banyak berada di Kecamatan Leuwi Damar, dengan luas tanam seluas 267.725 hektar dan produksi panen sebanyak 483,500 kuintal.

Disusul berturut-turut Kecamatan Malingping dengan luas tanam seluas 10.500 hektar dan hasil produksi sebanyak 28.000 kuintal, Kecamatan Banjarsari sebesar 4.800 hektar luas tanam dengan hasil produksi panen 15.800 kuintal, Kecamatan Cijaku 4.380 hektar dengan produksi panen sebanyak 16.964 kuintal, dan beberapa Kecamatan lain yang nilainya lebih kecil. (Andika Panduwinata)

Sentra pertanian jahe di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten:

1. Kecamatan Leuwi Damar Luas tanam 267.725 hektar Hasil panen 483,500 kuintal.

2. Kecamatan Malingping Luas tanam 10.500 hektar Hasil panen 28.000 kuintal.

3. Kecamatan Banjarsari Luas tanam 4.800 hektar Hasil panen 15.800 kuintal.

4. Kecamatan Cijaku Luas tanam 4.380 hektar Hasil panen 16.964 kuintal.

Sumber: Warta Kota
Ikuti kami di
924 articles 182 0
Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved