Mau Tahun Baruan di Kepulauan Seribu? Ini Tarif dan Jadwal Kapalnya dari Pelabuhan Kali Adem

Mau Tahun Baruan di Pulau Seribu? Ini Tarif Kapalnya

Deretan pulau cantik di Kepulauan Seribu memiliki sejuta pesona sebagai destinasi untuk menghabiskan malam pergantian tahun.

Ada sedikitnya 109 pulau besar dan kecil di Kabupaten Kepulauan Seribu, sehingga Anda bebas memilih pulau yang akan dikunjungi. Tentu saja menyesuaikan keperluan dan bujet.

Ada dua jenis pulau yang dapat dipilih, yakni pulau penduduk dan pulau resor.

Jika menghendaki suasana pulau yang tenang dan privat, serta tidak masalah mengeluarkan biaya lebih, maka pulau resor jadi pilihan yang sempurna.

Pilihan pulau resor cukup beragam. Di antaranya Pulau Ayer, Pulau Macan, Pulau Semak Daun, dan Pulau Putri.

Untuk ke pulau-pulau ini, Anda bisa menyewa kapal cepat dari Dermaga Marina Ancol.

Namun jika ingin liburan yang low budget, serta ingin merasakan suasana kearifan lokal, jelas pulau penduduk jadi pilihan pas.

Pulau penduduk yang umum jadi tujuan favorit wisatawan antara lain Pulau Tidung, Pulau Pramuka, Pulau Untung Jawa, Pulau Harapan, serta Pulau Pari.

Untuk mencapai pulau-pulau tersebut, pertama-tama Anda memerlukan kapal untuk menyeberang dari Pelabuhan Kali Adem, Muarakarang, Jakarta Utara.

Kepala Pelabuhan Kali Adem, Andi Irham, mengatakan, saat ini pihaknya telah menyiagakan beberapa kapal yang siap mengantar-jemput wisatawan Kepulauan Seribu.

"Sekarang yang siap kalau dari kapal Dishub (Dinas Perhubungan) ada enam kapal, kalau kapal tradisional ada 23 unit yang siap," ujar Andi kepada Warta Kota, baru-baru ini.

Andi menyampaikan, puncak kunjungan ke Kepulauan Seribu diprediksi pada tanggal 31 Desember 2019 atau tepat satu hari sebelum pergantian ke tahun 2020.

"Peningkatan siginifikan puncaknya sehari sebelum malam tahun baru, karena (biasanya) banyak yang ingin tahun baruan di pulau," ujar Andi.

Tarif

Sedangkan terkait tarif untuk menyeberang ke pulau, menurut Andi tidak ada perbedaan harga karcis kapal dengan hari-hari lain.

Tarif ini berlaku sama, baik untuk kapal tradisional atau kapal kayu, maupun kapal milik Dinas Perhubungan DKI Jakarta yang lebih modern.

Hal itu sesuai dengan Peraturan Daerah Provinsi DKI Jakarta Nomor 1 Tahun 2015 tentang Retribusi Daerah.

Terdapat tiga lintasan atau rute pelayaran kapal yang melayani antar-jemput ke pulau-pulau di Kepulauan Seribu setiap harinya.

Harga karcis kapal termurah dengan tujuan pulau terdekat adalah Rp 44.000. Sedangkan untuk tujuan pulau terjauh Rp 74.000.

Lintasan pelayaran pertama melayani rute Kali Adem-Pulau Untung Jawa-Pulau Lancang-Pulau Tidung (PP) dengan tarif Rp 44.000 perorang sekali menyeberang.

Lalu lintasan pelayaran kedua melayani rute Kali Adem-Pulau Untung Jawa-Pulau Pari-Pulau Pramuka (PP).

Khusus untuk tujuan akhir Pulau Untung Jawa dikenai biaya Rp 44.000, sedangkan untuk destinasi Pulau Pari dan Pulau Pramuka Rp 54.000.

Sementara itu, lintasan pelayaran ketiga melayani rute Kali Adem-Pulau Kelapa-Pulau Sebira (PP) dengan tarif Rp 54.000 untuk tujuan Pulau Kelapa dan Rp 74.000 untuk Pulau Sebira yang merupakan pulau terjauh.

Jadwal kapal

Kapal kayu atau kapal tradisional yang melayani penyeberangan ke Kepulauan Seribu berangkat pukul 08.00 tiap harinya.

Sedangkan jadwal keberangkatan kapal Dinas Perhubungan adalah pukul 08.30.

Loket karcis sendiri mulai dibuka pukul 08.00.

Sedangkan pelayaran kepulangan dari pulau tujuan ke Pelabuhan Kali Adem adalah pukul 12.30. Khusus rute dari Pulau Sebira berlayar pukul 08.30.

Bagi yang membawa kendaraan pribadi, Anda dapat memarkirkan kendaraan di area parkir resmi dengan biaya dihitung per jam.

Jika ingin menitipkan kendaraan di rumah warga, tarifnya berkisar antara Rp 100.000-Rp 150.000 untuk mobil, dan antara Rp 50.000-100.000 untuk sepeda motor.