Wisata Bekasi

Taman Limo Jatiwangi Sajikan Atraksi Wisata Desa yang Tak Jauh dari Jakarta

Taman Limo Jatiwangi di Kabupaten Bekasi menawarkan atraksi kehidupan desa bagi pelancong.

Editor: AC Pinkan Ulaan
Warta Kota/Muhammad Azzam
Hiasan warna-warni yang menarik sangat cocok sebagai teman berfoto di Taman Limo Jatiwangi. 

Adapun jam operasional Wisata Taman Limo Jatiwangi ialah buka pukul 10.00 hingga 22.00.

Akses jalan menuju Taman Limo Wangi terbilang cukup bagus, karena semuanya sudah di aspal sampai ke gerbang wisata.

Taman Limo Jatiwangi di Kabupaten Bekasi menawarkan sebuah taman dengan berbagai atraksi pedesaan.
Taman Limo Jatiwangi di Kabupaten Bekasi menawarkan sebuah taman dengan berbagai atraksi pedesaan. (Warta Kota/Muhammad Azzam)

Cara menuju ke sana

Lokasi wisata ini sekitar 20 kilometer dari Kota Bekasi, dan bisa dicari lewat aplikasi Peta Google.

Aplikasi itu kemudian menampilkan rute dari Lippo Cikarang, berjalan lurus masuk kawasan EJIP, terus mengikuti jalan masuk kawasan MM2100.

Dari perempatan PT Toyo Denso ke kiri hingga menuju perempatan PT Mikuni. Dari PT Mikuni ambil ke kanan arah keluar kawasan.

Setelah menemukan jembatan menuju perkampungan warga, belok kiri menuju Talijati.
Selanjutnya berjalan lurus sampai menemukan persimpangan.

Ambil jalan di kanan, dan tempat wisata Taman Limo Jatiwangi ada di sebelah kiri jalan.

Banyak petugas parkir yang melambaikan tangan dan mengajak ke Taman Limo Jatiwangi.

Protokol kesehatan diterapkan secara ketat Taman Limo Jatiwangi, seperti mencuci tangan dan memakai masker.
Protokol kesehatan diterapkan secara ketat Taman Limo Jatiwangi, seperti mencuci tangan dan memakai masker. (Warta Kota/Muhammad Azzam)

Protokol kesehatan

Di tengah pandemi ini, masyaraat lebih memilih tempat wisata yang aman dari risiko penularan.

Nah, pengelola tempat wisata ini sadar betul akan hal itu sehingga menerapkan protokol kesehatan ketat.

Mulai dari pengecekan suhu tubuh di pintu masuk, mencuci tangan sebelum masuk, dan hand sanitizer diletakan di berbagai sudut, serta penerapan pembatasan jarak fisik.

"Para penjual, penjaga wahana bermain dan karyawan di sini juga wajib pakai masker hingga face shield," kata Suharto.

Terakhir, Suharto berharap agar pandemi ini segera berakhir. Soalnya, wisata yang melibatkan potensi masyarakat setempat sangat membantu perekonomian warga.

Banyak sekali warga setempat yang menggantungkan hidupnya kepada area wisata ini.

"Sesuai tujuan awal, wisata ini untuk meningkatkan ekonomi warga setempat. Alhamdulillah sangat terasa manfaatnya. Maka adanya corona ini cukup terasa ya. Semoga segera berakhir dan ada solusi terbaik dari pemerintah," tandas Suharto. (Muhammad Azzam)

Sumber: Warta Kota
Ikuti kami di
772 articles 182 0
Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved