Wisata Kopi
Dyandra Promosindo Dipercaya Mengelola Kampoeng Kopi Banaran
PTPN IX bekerja sama dengan PT Dyandra Promosindo untuk pengembangan Kampoeng Kopi Banaran.
WARTA KOTA TRAVEL -- Semakin tingginya minat masyarakat terhadap kopi membuat hasil bumi ini tak cukup dianggap sebagai produk pangan.
Kopi kini memiliki nilai lain, yakni sebagai aset pariwisata. Bahkan sejak setahun lalu wisata kopi mulai dikembangkan di Indonesia.
Karena itulah PT Perkebunan Nusantara IX (PTPN IX) menggandeng PT Dyandra Promosindo, untuk mengembangkan kawasan argowisata Kampoeng Kopi Banaran menjadi lebih baik dan terintegrasi.

Kerja sama ini diwujudkan melalui penandatanganan perjanjian kerja sama pengelolaan terintegrasi Kampoeng Kopi Banaran, Senin (15/2).
Kerja sama tersebut untuk pengelolaan lahan seluas 40 hektar selama 10 tahun.
Termaktub pula klausul perpanjangan kontrak di masa depan dalam kesepakatan itu.
Kegiatan penandatanganan kesepakatan ini dilakukan langsung oleh Wispramono Budiman, SEVP Business Support PTPN IX, dan Hendra Noor Saleh, Direktur Utama PT Dyandra Promosindo, di Banaran Sky View - Kampoeng Kopi Banaran.
Turut hadir dalam acara ini Syarkawi Rauf,Komisaris Utama PTPN IX; Andi Wibisono, Komisaris Independen PTPN IX; Warsito Ellwein, Komisaris Independen PTPN IX; Tio Handoko, Direktur Utama PTPN IX; Tri SepRono, SEVP Operation PTPN IX; Sri Mulyani Santoso, Direktur Dyandra Promosindo; dan Rumpoko Adi, Project Director Dyandra Promosindo.
Destinasi agrowisata terbaik
Dalam sambutannya Wispramono Budiman mengatakan, pengembangan kawasan agrowisata di Semarang harus terus dilakukan, sehingga Kampoeng Kopi Banaran menjadi salah satu destinasi wisata terbaik di kawasan Joglosemar maupun di wilayah Jawa Tengah.